Assalamualaikum wr.wb
Hallo guys,ketemu lagi sama saya,kali ini saya akan membahas tentang Sinkronisasi Kurikulum Mata Pelajaran Produktif Intergrasi Dengan DU/DI Tahun Pelajaran 2017-2018,serta apa maksud dan tujuan memasuki Sekolah Menengah Kejuruan karakter karakter anak bangsa saat ini, kebetulan saya di BLC Telkom hari ini telah melakukan sebuah permecahan masalah yang sedang booming saat ini di dunia pendidikan.
Pengertian
Kurikulum adalah perangkat mata pelajaran dan program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga penyelenggara pendidikan yang berisi rancangan pelajaran yang akan diberikan kepada peserta pelajaran dalam satu periode jenjang pendidikan
Latar Belakang
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengarutan mengenai tujuan isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pendoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu .Berdasarkan Undang-Undang Nomer 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 36 Ayat (2) menyebutkan bahwa kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangankan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan,potensi daerah dan peserta didik. Juga pasal 36 Ayat (3) menyebutkan bahwa kurikulum disusun sesuai dengan jenjang pendidikan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan memperhatikan
A.Peningkatan Iman dan Takwa
B.Peningkatan Ahlak Mulia
C.Peningkatan Potensi,keceerdasan dan minat peserta didik
D.Keragaman potensi daerah dan lingkungan
E.Tuntutan pembangunan daerah dan nasional
F.Tuntunan dunia kerja
G.Perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dan seni
H.Agama
I.Dinamika perkembangan global,dan persatuan nasional dan nilai nilai kebangsaan
Waktu Pembahasan
Waktu pembahasan sekitar 7 jam
Tujuan
Untuk mengetahui program pendidikan atau rancangan yang diberikan oleh suatu lembaga penyelenggara pendidikan dan generasi muda memahami pentingnya pendidikan
Pembahasan
Ya pertama kita tahu bahwa visi misi kurikulum itu adalah Terwujudnya Indonesia yang berdaulat,mandiri dan kepribadian yang bergotong royong dan masyarakat yang kepribadian dalam kebudayaan dengan program untuk mewujudkan pendidikan sebagai pembentuk karakter bangsa memperteguh kebhinekaan dan membuat restorasi sosial. Dan pada INPRES no.9 tahun 2016.
Pada penyelarasan kurikulum SMK dunia kerja (Dunia Usaha dan Industri)
Kita tahu bahwa di Indonesia mengalami krisis multi dimensi,maksudnya indonesia itu mengalami krisis di berbagai sisi yaitu
a.Krisis Politik
b.Krisis Ekonomi
c.Krisis Sosial
d.Krisis Moral
e.Krisis Tenaga Profesional
Dan implikasi krisis tenaga kerja profesional yakni,
a.Kualitas pekerjaan buruk
b.Produktivitas kerja buruk
c.In-efisiensi kerja
d.Tenaga kerja murah
e.Kepercayaan investasi lemah
f.Pencemaran lingkungan meningkat
Dan banyak temuan temuan yang ditemukan dilapangan tentang SDM,yakni
a.Rapuhnya dalam pengetahuan teknologi
b.Rendahnya kreativitas
c.Cenderung tidak efisien
d.Kurang gigih dan tidak konsisten
e.Tidak dapat menghargai waktu
f.Tidak dapat menghargai orang lain
g.Lemah dalam semangat team
h.Kurang tanggung jawab dan kurang kreadibilitas
Dan kebanyakan anak anak indonesia itu
1.Kurang percaya diri,sopan santun,sulit berkerja dalam tim,kurang kreatif/berkreasi menyimpang
2.Kurang bisa berkomunikasi secara baik,kurang imajinasi,kurang kemampuan memimpin
3.Cengeng,boros,kurang gigih,sulit memberi solusi dalam keadaan yang rumit dan,
4.Bangga menjadi pemakai,bukan menjadi penghasil teknologi
Banyak hak hak pendidikan untuk anak. Dan Hak kewajiban untuk Orang tua Masyarakat, warga negara, dan pemerintah.
Pasal 7
(2) Orang tua dari anak usia wajib belajar, berkewajiban memberikan pendidikan dasar kepada anaknya.
Pasal 8
Pasal 9
Pasal 10
Pasal 11
(2) Pemerintah dan Pemerintah Daerah wajib menjamin tersedianya dana guna terselenggaranya pendidikan bagi setiap warga negara yang berusia tujuh sampai dengan lima belas tahun.
Dalam pembahasan tentang Singkronisasi Kurikulum banyak yang saya dapatkan dari pembahasan tersebut. Dari bagaimana krisisnya generasi Indonesia dan betapa kerasnya Dunia Industri saat ini. Dan dalam pembahasan tersebut bahwa saat ini Tenaga Kerja Profesional sudah kritis, bahkan pihak industripun menolak lulusan lulusa dari SMK yang hanya sekolahnyapun asal asalan.
Seharusnya lulusan SMK itu menghasilkan lulusan yang Siap Bekerja, Mengembangkan Diri/ Melanjutkan, dan Wirausaha sesuai dengan kompetensi keahlian. pembahasan tersebut juga membahas tentang Ciri Ciri Pendidikan Kejuruan seperti, Terutama diarahkan untuk menyiapkan peserta didik memasuki lapangan kerja (Produktif). Didasarkan atas demand-market driven (kebutuhan dunia kerja). Fokus pada penguasaan pengetahuan, keterampilan, dan sikap-nilai yang dibutuhkan oleh dunia kerja. Penilaian taat asas terhadap kesuksesan peserta didik pada hands on atau performa di dunia kerja. Hubungan erat dengan dunia kerja merupakan kunci sukses pendidikan kejuruan. Responsif dan antisipatif terhadap kemajuan teknologi.
Kesimpulan
Bahwa pendidikan itu jalan menuju kesuksesan
Referensi
1.https://id.wikipedia.org/wiki/Kurikulum
2.http://192.168.153.3/data/SINKRONISASI_Kurikulum_SMK_2017/UU-nomor-20-tahun-2003-tentang-Sisdiknas.pdf
3.http://192.168.153.3/data/SINKRONISASI_Kurikulum_SMK_2017/Sinkronisasi%20Pengembangan%20Kurikulum%20SMK%202016%20SMK.pdf
Mungkin itu saja dulu dari saya ,Terimakasih semogga bermanfaat dan menjadi motivasi kita semua.
Wassalamualaikum wr.wb
Ok dimengerti
ReplyDeleteoke terimakasih
Delete